jajal

jajal 1

Hasil Para Juara Lomba Ketrampilan siswa SMK se Kab Magelang

Kreatifitas memang tidak akan ada habisnya. selama manusia itu masih bernafas, sebuah kreatifitas akan terus berjalan layaknya mengalirnya darah ke dalam tubuh

2 Gunung yang selalu ada menemani

Merapi dan Merbabu adalah dua gunung yang tidak ada bosannya menemani setiap aktifitasku

Kebersamaan Di Bulan Ramadhan 1434 H

Mana Es buah, Ayam Goreng, dan santapan lainnya... ? hhh

Soulmate ku yang paling setia yaitu VESPA

Lelaki sejati selalu oper gigi pake tangan kiri. hihihi. VESPA banget.

Selasa, 14 Desember 2010

perlengkapan peserta

download disini ya..

Selasa, 28 September 2010

multimedia

Sebenarnya istilah multimedia berawal dari teatre, bukan dari istilah komputer. Pertunjukan yang memanfaatkan lebih dari satu medium seringkali disebut pertunjukan multimedia. Multimedia memungkinkan pemakai komputer untuk mendapatkan output dalam bentuk yang lebih kaya daripada media tabel dan grafik konvensional. Pemakai dapat melihat gambar 3 dimensi, foto video bergerak, animasi dan mendengar suara stereo. Output multimedia sekarang ini kita jumpai dimana-mana, antara lain cover majalah, video game, film dll.
Multimedia berasal dari kata multi dan medium. Multi berarti banyak atau bermacam-macam dan medium menurut bahasa latin adalah sesuatu yang dipakai untuk menyampaikan sesuatu sedangkan medium menurut Amarican Heritage Electronic Dictionary, 1991 alat dan cara untuk mendistribusikan dan mempresentasikan informasi.
Namun multimedia didefinisikan sebagai penggunaan komputer untuk menampilkan, menyajikan dan mengkombinasikan text, graphics, audio dan animasi dengan menggunajan koneksi (links) dan alat bantu (tools) sehingga pengguna dapat melakukan navigasi, berinteraksi, membuat dan berkomunikasi. Selain itu ada juga mengartikan bahwa multimedia adalah ilmu yang memperlajari tentang pengolahan data yang berupa teks, suara, gambar, baik statis maupun dinamis.
Ada lagi definisi multimedia yang lain yaitu :
· Kombinasi dari komputer dan video (Rosch, 1996)
· Kombinasi dari tiga elemen: suara, gambar, dan teks (McComick, 1996)
· Kombinasi dari paling sedikit dua media input atau output. Media ini dapat berupa audio (suara, musik), animasi, video, teks, grafik dan gambar (Turban dan kawan-kawan, 2002)
· Alat yang dapat menciptakan presentasi yang dinamis dan interaktif yang mengkombinasikan teks, grafik, animasi, audio dan video (Robin dan Linda, 2001)
· Multimedia dalam konteks komputer menurut Hofstetter 2001 adalah: pemanfaatan komputer untuk membuat dan menggabungkan teks, grafik, audio, video, dengan menggunakan tool yang memungkinkan pemakai berinteraksi, berkreasi, dan berkomunikasi.
Multimedia terdiri dari beberapa elemen yaitu :
1. Elemen text
Bentuk data multimedia yang paling mudah disimpan dan dikendalikan adalah teks. Teks dapat membentuk kata, surat atau narasi dalam multimedia yang menyajikan bahasa. Kebutuhan teks bergantung kepada penggunaan aplikasi multimedia. Elemen ini terdiri dari huruf, nomor, dll. Aplikasi dari elemen teks adalah Word Processing. Yang meliputi, Microsoft word, Notepad, dan Office org.
Adapun kelebihan dan kekurangan elemen text adalah sebagai berikut :
· Kelebihan
Ø Text dapat digunakan untuk menyampaikan informasi yang padat (condensed).
Ø Text dapat digunakan untuk materi yang rumit dan komplek seperti rumus-rumus matematika atau penjelasan suatu proses yang panjang.
Ø Teknologi untuk menampilkan text pada layar komputer relatif lebih sederhana dibandingkan teknologi untuk menampilkan media lain. Konsekuensinya media ini juga lebih murah bila dibandingkan media-media lain.
Ø Sangat cocok sebagai media input maupun umpan balik (feedback)
· Kelemahan
Ø Kurang kuat bila digunakan sebagai media untuk memberikan motivasi.
Ø Mata cepat lelah ketika harus menyerap materi melalui text yang panjang dan padat pada layar komputer.
2. Elemen Graphic
Elemen ini terdiri dari objek yang berupa garis- garis, kotak, bulatan, shading, fill colours. Aplikasi dari elemen ini adalah Draw Program. Yang meliputi, Corel draw, Adobe illustrator, dan Adobe flash, dll. Elemen graphics mempunyai kelebihan antara lain:
Ø lebih mudah dalam mengidentifikasi obyek-obyek.
Ø Lebih mudah dalam mengklasifikasikan obyek.
Ø Mampu menunjukkan hubungan spatial dari suatu obyek.
Ø Membantu menjelaskan konsep abstrak menjadi konkret.
3. Elemen Images (gambar)
Alasan untuk menggunakan gambar dalam presentasi atau publikasi multimedia adalah karena lebih menarik perhatian dan dapat mengurangi kebosanan dibandingkan dengan teks. Gambar dapat meringkas menyajikan data yang kompleks dengan cara yang baru dan lebih berguna. Gambar juga dapat berfungsi sebagai ikon, yang bila dipadukan dengan teks, merupakan opsi yang bisa dipilih. Elemen ini terdiri dari gambar statik hasil kombinasi banyak pixel. Aplikasi elemen ini adalah Paint Program. Yang meliputi, Adobe photoshop, Scanner maching, dan ms. Paint.
4. Elemen Audio
Elemen ini terdiri dari Sound (suara) Seperti musik player, dll. Aplikasi elemen ini adalah Recording, yang meliputi cooledit pro 2.0 Dan komponen Player. yang meliputi, Winamp, Jet audio, Real player, dll.
Adapun kelebihan dan kekurangan elemen audio adalah sebagai berikut :
· Kelebihan
Ø Sangat cocok bila digunakan sebagai media untuk memberikan motivasi.
Ø Untuk materi- materi tertentu suara sangat cocok karena mendekati keadaan asli dari materi (misal pelajaran mengenai mengenal suara-suara binatang)
Ø Membantu pembelajar fokus pada materi yang dipelajari karena pembelajar cukup mendengarkan tanpa melakukan aktivitas lain yang menuntut konsentrasi.
· Kekurangan
Ø Memerlukan tempat penyimpanan yang besar di dalam komputer.
Ø Memerlukan software dan hardware yang spesifik (dan mungkin mahal) agar suara dapat disampaikan melalui komputer.
5. Elemen Visual
Elemen ini terdiri dari susunan gambar yang digerakkan. Aplikasi dari elemen ini. Yang meliputi , * Adobe premiere, * Canopus edius, dan * Pinnacle studios. Dan ANIMASI, yang meliputi, * Adobe after effect, * Adobe potoshop, * Adobe Flash.
· Kelebihan
Ø Memaparkan keadaan riel dari suatu proses, fenomena atau kejadian
Ø Sebagai bagian terintegrasi dengan media lain seperti teks atau gambar, video dapat memperkaya pemaparan.
Ø Pengguna dapat melakukan replay pada bagian-bagian tertentu untuk melihat gambaran yang lebih fokus. Hal ini sulit diwujudkan bila video disampaikan melalui media seperti televisi.
Ø Sangat cocok untuk mengajarkan materi dalam ranah perilaku atau psikomotor.
Ø Kombinasi video dan audio dapat lebih efektif dan lebih cepat menyampaikan pesan dibandingkan media text.
· Kelemahan :
Ø Video mungkin saja kehilangan detil dalam pemaparan materi karena siswa harus mampu mengingat detil dari scene ke scene.
Ø Umumnya pengguna menganggap belajar melalui video lebih mudah dibandingkan melalui text sehingga pengguna kurang terdorong untuk lebih aktif di dalam berinteraksi dengan materi.

Selasa, 24 Agustus 2010

Rabu, 18 Agustus 2010

tugas sp 3 tg

klik disini nggeh

Kamis, 12 Agustus 2010

tugas SP teori graf

klik disini nih kalo mau download

Jumat, 06 Agustus 2010

PERLENGKAPAN FAKULTAIR TEKNIK UMM

A. PAKAIAN
a. Pakaian bebas taoi sopan
b. Jas almamater
c. Sepatu hitam
d. Baju hem (laki2)
e. Tas semaba
B. PENUGASAN
a. Pakaian pantas pakai
b. Indomie goreng dan soto (masing2 satu)
c. Susu saset coklat dan putih (masing2 satu-merk bebas)
d. Uang logam Rp. 500an 4 keping dibungkus plastik 2 warna
e. Buat kado non makanan harga maksimal Rp.2000 + dibungkus
f. Buku tulis 1 pack isi 38 lembar – merk bebas
g. Ball point 1, pensil 1.
h. Permen kiss bertuliskan “MERDEKA” dan “JANGAN MENYERAH”
i. Buat karangan yang berjudul “jika aku menjadi mahasiswa nanti” dan “siapakah sebenarnya diri saya”. Masing-masing 1 halam folio saja.
j. Foto closs up, bagian belakang ditulis nama lengkap, ttl, alamat lengkap.
k. Minuman botol 600 ml tanpa merk dihias sedemikian rupa, makin bagus makin sipp.
l. minuman cup, merk “makhoa”
m. Kurma dan anggur (masing2 5 biji dan dibungkus plastic yang terpisah)
n. Makanan ringan secukupnya.

Jumat, 16 Juli 2010

metopen


-->
1. Pedoman penomoran
a. Penomoran Bab serta subbab
- Bab dinomori dengan menggunakan angka romawi.
- Subbab dinomori dengan menggunakan angka latin dengan mengacu pada nomor bab/subbab dimana bagian ini terdapat.
II ………. (Judul Bab)
2.1 ………………..(Judul Subbab)
2.2 ………………..(Judul Subbab)
2.2.1 ………………(Judul Sub-Subbab)
- Penulisan nomor dan judul bab di tengah dengan huruf besar, ukuran font 14, tebal.
- Penulisan nomor dan judul subbab dimulai dari kiri, dimulai dengan huruf besar, ukuran font 12, tebal.
b. Penomoran Halaman
- Bagian Awal, nomor halaman ditulis dengan angka romawi huruf kecil (i,ii,iii,iv,…).Posisi di tengah bawah (2 cm dari bawah). Khusus untuk lembar judul dan lembar pengesahan, nomor halaman tidak perlu diketik, tapi tetap dihitung.
- Bagian Pokok, nomor halaman ditulis dengan angka latin. Halaman pertama dari bab pertama adalah halaman nomor satu. Peletakan nomor halaman untuk setiap awal bab di bagian bawah tengah, sedangkan halaman lainnya di pojok kanan atas.
- Bagian akhir, nomor halaman ditulis di bagian bawah tengah dengan angka latin dan merupakan kelanjutan dari penomoran pada bagian pokok
c. Nomor Gambar / Grafik / Tabel
Penomoran tergantung pada bab yang bersangkutan, contoh : gambar 3.1 berarti gambar pertama yang aga di bab III.
2.
3. Metode pengumpulan data
a. Observasi, diartikan pengamatan dan pencatatan secara sistematik terhadap gejala yang tampak pada objek penelitian.
b. Angket atau kuesioner merupakan suatu teknik pengumpulan data secara tidak langsung (peneliti tidak langsung bertanya jawab dengan responden)
c. Wawancara informasi merupakan salah satu metode pengumpulan data untuk memperoleh data dan informasi dari siswa secara lisan.
d. Studi dokumenter merupakan merupakan suatu teknik pengumpulan data dengan menghimpun dan menganalisis dokumen-dokumen, baik dokumen tertulis,gambar maupun elektronik.
Cara memperoleh informasi
a.
4. Kutipan digunakan untuk melengkapi bahan-bahan dan memerkuat uraian atau argumen sejauh yang diperlukan penulis, terutama pada kerangka konseptual atau kajian pustaka.
a. kutipan langsung
1. Kutipan yang kurang atau sama dengan 4 baris ditulis sebagai berikut :

·Disatukan dengan teks
· Ditulis dalam tanda kutip ( “…….” )
· Jarak antar kutipan 2 spasi
· Pada akhir kutipan dituliskan databuku yang diletakkan dalam kurung atau dengan menuliskan nomor rujukan catatan kaki.
2. Kutipan Langsung yan lebih dari 4 baris,tata caranya sebagai berikut :
· Tidak disatukan dengan teks,tetapi dipisah dengan jarak 2,5 spasi
· Ditulis dengan spasi rapat ( satu spasi )
· Ditulis dengan menjorok ke kanan 5 karakter,danjika alinea baru berarti menjorok ke kanan 10 karakter
· Pada akhir kutipan diberi nomor penunjuk ( untuk diberi penjelasan pada catatan kaki tau diberi catatan langsung ( catatan perut )
Contoh :
Tidak semua masalah dapat dipecahkan dengan kemampuan berpikir dan nurani manusia.oleh karena itu,manusia memerlukan sumber kebenaran yang berupa wahyu Tuhan .

“……pengetahuan yang disampaikan-Nya [ sic! ] merupakan kebenaran yang tidak perlu disangsikan lagi.Dengan katalain bahwa sesuatu yang disampaikan itu halnya memang delikian,tidak mungkin lain.kebenaran itu merupakan kebenaran mutlak……”1)

b. kutipan tidak langsung.

Dalam kutipan tidak langsung kita hanya mengambil intisari pendapat yang kita kutip.Kutipan tidak langsung ditulis menyatu dengan teks yang kita buat dan tidak usah diapit tanda petik.Penyebutan sumber dapat dengan sistem catatan kaki,dapat juga dengan sistem catatan langsung ( catatan perut ) seperti telah dicontohkan.
Contoh: :
Tidak semua masalah dapat dipecahkan dengan kemampuan berpikir dan nurani manusia.oleh karena itu,manusia memerlukan sumber kebenaran yang berupa wahyu Tuhan.Kebenaran itu harus bersifat mutlak dan sebagai manusia kita harus menyakininya.
6. a. Editing, Dilakukan dengan cara meneliti kembali data yang terkumpul dari penyebaran kuesioner
b.Coding dilakukan sebagai usaha menyederhanakan data yaitu dengan memberi simbol angka pada masing-masing kategori jawaban dari seluruh responden
c. Tabulasi, Tabulasi merupakan kegiatan menggambarkan jawaban responden dengan cara tertentu
d. Analyzing
e. flowchart adalah untuk menggambarkan suatu tahapan penyelesaian masalah secara sederhana, terurai, rapi dan jelas dengan menggunakan simbol-simbol standart.

Selasa, 22 Juni 2010

TRANSMISI ASYNCHRONOUS DAN SYNCHRONOUS

3.1. TRANSMISI ASYNCHRONOUS DAN SYNCHRONOUS
Data ditransfer melalui path komunikasi tunggal pada transmisi data secara serial dimana tiap elemen pensinyalan dapat berupa :
3.1.1. Kurang dari 1 bit : misalnya dengan pengkodean Manchester
3.1.2. 1 bit : NRZ-L dan FSK adalah contoh-contoh analog dan digital
3.1.3. Lebih dari 1 bit : QPSK sebagai contohnya.
Dalam bahasan ini, kita menganggap satu bit per elemen pensinyalan kecuali jika keadaan sebaliknya.
Synchronisasi adalah salah satu tugas utama dari komunikasi data. Suatu transmitter mengirim message 1 bit pada suatu waktu melalui suatu medium ke receiver. Receiver arus mengenal awal dan akhir dari blok-blok bit dan juga harus mengetahui durasi dari tiap bit sehingga dapat men-sampel line tersebut dengan timing yang tepat untuk membaca tiap bit. Misalkan pengirim (sender) mentransmisi sejumlah bit-bit data. Pengirim mempunyai suatu clock yang mempengaruhi timing dari transmisi bit-bit. Sebagai contoh, jika data ditransmisi dengan 10000 bits per second (bps), kemudian 1 bit akan ditransmisi setiap 1/10000 = 0,1 millisecond (ms), sebagai yang diukur oleh clock pengirim. Maka, receiver akan menentukan waktu yang cocok untuk sampel-sampelnya pada interval dari 1 bit time. Pada contoh ini, pen-sampling-an akan terjadi sekali setiap 0,1 ms. Jika waktu pen-sampling-an berdasarkan pada clocknya sendiri, maka akan timbul masalah jika clock-clock transmitter dan reciver tidak disamakan dengan tepat. Jika ada perbedaan 1 persen (clock receiver 1 persen lebih cepat atau lebih lambat daripada clock transmitter), maka pen-sampling-an pertama 0,001 ms meleset dari tengah bit (tengah bit adalah 0,05 ms dari awal dan akhir bit). Setelah sampel-sampel mencapai 50 atau lebih, receiver akan error karena pen-sampling-annya dalam bit time yang salah (50 x 0,001 = 0,05 ms). Untuk perbedaan timing yang kecil, error akan terjadi kemudian, tetapi kemudian receiver akan keluar dari step transmitter jika transmitter mengirim aliran bit yang panjang dan jika tidak ada langkah-langkah yang men-synchron-kan transmitter dan receiver.

TRANSMISI ASYNCHRONOUS
Strategi dari metode ini yaitu mencegah problem timing dengan tidak mengirim aliran bit panjang yang tidak putus -putusnya. Melainkan data ditransmisi per karakter pada suatu waktu, dimana tiap karakter adalah 5 sampai 8 bit panjangnya. Timing atau synchronisasi harus dipertahankan antara tiap karakter; receiver mempunyai kesempatan untuk men-synchron-kan awal dari tiap karakter baru.
Gambar 3.1 menjelaskan suatu contoh untuk teknik ini.

Gambar 3.1 Teknik Asynchronous

Gambar 3.1a, ketika tidak ada transmisi karakter, line antara transmitter dan receiver dalam keadaan "idle". Idle adalah ekuivalen untuk elemen pensinyalan bagi binary '1'.
Awal dari suatu karakter diisyaratkan oleh suatu start bit dengan binary '0'. Kemudian diikuti oleh 5 sampai 8 bit yang membentuk karakter tersebut. Bit-bit dari karakter itu ditransmisi dengan diawali least significant bit (LSB). Biasanya, bit-bit karakter ini diikuti oleh suatu parity bit yang berada pada posis i most-significant-bit (MSB).

Parit bit tersebut diset oleh transmitter sedemikian seperti total jumlah binary '1' dalam karakter; termasuk parity bit-nya, adalah genap (even parity) atau ganjil (odd parity), tergantung pada konversi yang dipakai. Elemen terakhir yaitu stop, yang merupakan suatu binary '1'. Panjang minimum dari stop biasanya 1;1,5 atau 2 kali durasi dari bit. Sedangkan maksimumnya tidak dispesifikasikan. Karena stop sama dengan kondisi idle, maka transmitter akan melanjutkan transmisi sinyal stop sampai siap untuk mengirim karakter berikutnya.

Gambar 3.1c memperlihatkan efek timing error yang menyebabkan error pada penerimaan. Disini dianggap bahwa data ratenya 10000 bps; oleh karena itu tiap bit mempunyai durasi 0,1 ms atau 100 s. Anggaplah receiver terlambat 7 persen atau 7 s per bit time. Dengan demikian receiver men-sampel karakter yang masuk setiap 93 s (berdasarkan pada clock transmitter). Seperti terlihat, sampel terakhir mengalami error. Sebenarnya error ini menghasilkan dua macam error : pertama, sampel bit terakhir diterima tidak tepat; kedua, perhitungan bit sekarang keluar dari kesepakatan.
Jika bit ke 7 adalah 1 dan bit ke 8 adalah 0 maka bit 8 akan dianggap suatu start bit. Kondisi ini diistilahkan framing error, yaitu karakter plus start dan stop bit yang kadang-kadang dinyatakan suatu frame. Framing error juga jika beberapa kondisi noise menyebabkan munculnya kesalahan dari suatu start bit selama kondisi idle.
Komunikasi asynchronous adalah sederhana dan murah tetapi memerlukan tambahan 2 sampai 3 bit per karakter untuk synchronisasi. Persentase tambahan dapat dikurangi dengan mengirim blok-blok bit yang besar antara start dan stop bit, tetapi akan memperbesar kumulatif timing error. Solusinya yaitu transmisi synchronous.

TRANSMISI SYNCHRONOUS
Dengan transmisi synchronous, ada level lain dari synchronisasi yang perlu agar receiver dapat menentukan awal dan akhir dari suatu blok data. Untuk itu, tiap blok dimulai dengan suatu pola preamble bit dan diakhiri dengan pola postamble bit. Pola-pola ini adalah kontrol informasi.

Frame adalah data plus kontrol informasi. Format yang tepat dari frame tergantung dari metode transmisinya, yaitu :
3.1.1. Transmisi character-oriented, (lihat gambar 3.2a)

Blok data diperlakukan sebagai rangkaian karakter-karakter (biasanya 8 bit karakter).
Semua kontrol informasi dalam bentuk karakter.
Frame dimulai dengan 1 atau lebih 'karakter synchronisasi' yang disebut SYN, yaitu pola bit khusus yang memberi sinyal ke receiver bahwa ini adalah awal dari suatu blok. Sedangkan untuk postamble-nya juga dipakai karakter khusus yang lain. Jadi receiver diberitahu bahwa suatu blok data sedang masuk, oleh karakter SYN, dan menerima data tersebut sampai terlihat karakter postamble. Kemudian menunggu pola SYN yang berikutnya. Alternatif lain yaitu dengan panjang frame sebagai bagian dari kontrol informasi; receiver menunggu karakter SYN, menentukan panjang frame, membaca tanda sejumlah karakter dan kemudian menunggu karakter SYN berikutnya untuk memulai frame berikutnya.
3.1.2. Transmisi bit-oriented , (lihat gambar 4.2b)
Blok data diperlakukan sebagai serangkaian bit-bit.
Kontrol informasi dalam bentuk 8 bit karakter.
Pada transmisi ini, preamble bit yang panjangnya 8 bit dan dinyatakan sebagai suatu flag sedangkan postamble-nya memakai flag yang sama pula.

Receiver mencari pola flag terhadap sinyal start dari frame. Yang diikuti oleh sejumlah kontrol field. Kemudian sejumlah data field, kontrol field dan akhirnya flag-nya diulangi.
Perbedaan dari kedua metode diatas terletak pada format detilnya dan kontrol informasinya.
Keuntungan transmisi synchronous :
• Efisien dalam ukuran blok data; transmisi asynchronous memerlukan 20% atau lebih tambahan ukuran.
• Kontrol informasi kurang dari 100 bit.

Gambar 3.2 Transmisi Asynchronous

Jumat, 28 Mei 2010

tentang saya

Nama saya Tasrifan. Biasa dipanggil Rifan, Ifan, Kenthos oleh sobat-sobat saya

Bangku sekolah yang pernah saya duduki :

  • RA Masyitoh Tlogopucang, Kandangan, Temanggung
  • MI Ma'arif Tlogopucang, Kandangan, Temanggung
  • SMPN 2 Kandangan, Temanggung
  • SMKN 2 Temanggung
  • S1 Teknik Informatika Universitas Muhammadiyah Magelang ()

Beberapa organisasi yang pernah maupun masih saya ikuti :

  • Aktivis Dakwah Sekolah SMKN 2 Temanggung
  • Pramuka SMKN 2 Temanggung
  • Satuan Karya Wanabakti Temanggung
  • Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Teknik UMM
Begitulah kira-kira tentang diri saya. Terima kasih atas kunjungan anda dan semoga kesuksesan dunia akherat menyertai anda dan orang-orang terdekat anda.

Selasa, 25 Mei 2010

DOA YANG INDAH

Aku meminta kepada Allah untuk menyingkirkan penderitaanku.
Allah menjawab, Tidak.
Itu bukan untuk Kusingkirkan, tetapi agar kau mengalahkannya.

Aku meminta kepada Allah untuk menyempurnakan kecacatanku.
Allah menjawab, Tidak.
Jiwa adalah sempurna, badan hanyalah sementara.

Aku meminta kepada Allah untuk menghadiahkanku kesabaran.
Allah menjawab, Tidak.
Kesabaran adalah hasil dari kesulitan; itu tidak dihadiahkan, itu
harus
dipelajari.

Aku meminta kepada Allah untuk memberiku kebahagiaan.
Allah menjawab, Tidak.
Aku memberimu berkat.Kebahagiaan adalah tergantung padamu.

Aku meminta kepada Allah untuk menjauhkan penderitaan.
Allah menjawab, Tidak.
Penderitaan menjauhkanmu dari perhatian duniawi dan membawamu mendekat
padaKu.

Aku meminta kepada Allah untuk menumbuhkan rohku.
Allah menjawab, Tidak.
Kau harus menumbuhkannya sendiri, tetapi Aku akan memangkas untuk
membuatmu berbuah

Aku meminta kepada Allah segala hal sehingga aku dapat menikmati
hidup.
Allah menjawab, Tidak.
Aku akan memberimu hidup, sehingga kau dapat menikmati segala hal.

Aku meminta kepada Allah membantuku mengasihi orang lain, seperti Ia
mengasihiku.
Allah menjawab.. Ahhh, akhirnya kau mengerti.

HARI INI ADALAH MILIKMU JANGAN SIA-SIAKAN .
Bagi dunia kamu mungkin hanyalah seseorang, Tetapi bagi seseorang kamu
adalah dunianya
God Bless You All